Berminat mendaftarkan diri ke universitas ternama dunia seperti Cambridge University atau Oxford University?
Maka salah satu syarat wajib yang harus kamu persiapkan adalah mengikuti tes SAT.
Apa Itu SAT?
Apa itu SAT? ya Sat adalah singkatan dari Scholastic Aptitude Test yang merupakan sebuah standarisasi yang dibentuk oleh College Board, yang merupakan lembaga non-profit berkedudukan di Amerika Serikat.
Tes ini bisa diikuti oleh pelajar yang telah menyelesaikan kelas 12 dan bersiap melangkah menuju universitas. Seperti tes Bahasa Inggris lainnya, SAT telah diakui secara internasional dan menjadi acuan berbagai universitas ternama dunia dalam seleksi calon mahasiswanya.
Jika kamu mengenal TOEFL atau IELTS sebagai tes yang bertujuan menguji kemampuan dalam penguasaan Bahasa Inggris secara menyeluruh, berbeda halnya dengan tes SAT yang bukan hanya mengedepankan kemampuan dalam berbahasa Inggris namun juga beberapa mata kuliah tertentu.
Pada awalnya SAT terbagi menjadi 2 jenis tes yakni:
- SAT Reasoning Test, materi ujiannya berisikan kemampuan membaca (reading), menulis (writing), dan kemampuan dalam analisis matematika.
- SAT Subject Test, materi ujiannya berisi keterampilan pelajar dalam beberapa bidang studi tertentu.
Namun pihak college board memilih menghapus jenis tes SAT Subject, terhitung sejak 2021 hanya ada satu jenis SAT yang berlaku yakni SAT Reasoning Test.
Hal ini berlaku sebagai bentuk perhatian terhadap penyederhanaan tuntutan akademis yang diberikan pada para pelajar.
Jenis soal dalam Tes SAT
Reading
Pada bagian ini kamu akan ditugaskan untuk menjawab pertanyaan berdasarkan informasi yang kamu dapatkan dari sebuah teks, tabel atau grafik.
Sehingga kemampuan dalam memahami bacaan dalam waktu yang telah ditentukan sangat penting untuk dilatih demi mendapat nilai terbaik.
Dalam sesi ini kamu akan berhadapan dengan 52 butir soal yang berbentuk pilihan ganda. Dan harus kamu selesaikan dalam kurun waktu 65 menit.
Writing and language
Sebagaimana sesi sebelumnya kamu akan kembali berhadapan dengan grafik, teks bacaan ataupun table.
Namun pada sesi kali ini tugasmu adalah mencari padanan kata yang salah atau tidak padu dalam teks yang tersedia untuk kemudian memperbaikinya.
Dalam kurun waktu 35 menit kamu harus menyelesaikan dan memperbaiki berbagai padanan kata yang terangkum dalam 44 soal berbentuk pilihan ganda.
Math test
Sesi ini terbagi menjadi 2 bagian, yakni:
- 38 butir soal yang harus diselesaikan dalam kurun waktu 55 menit. Diperbolehkan menggunakan kalkulator.
- 20 butir soal yang harus diselesaikan dalam kurun waktu hanya 25 menit dan tidak diperkenankan menggunakan kalkulator.
Tentunya ada alasan dibalik boleh dan tidaknya dipergunakan kalkulator dalam tiap sesi. Soal-soal yang boleh menggunakan kalkulator umumnya memiliki tingkat kerumitan yang lebih tinggi, dan jumlahnya pun lebih banyak.
Sementara itu, untuk soal yang tidak diperbolehkan menggunakan kalkulator selain jumlah soalnya yang lebih sedikit.
Kamu juga akan dibantu dengan daftar rumus matematika. Sehingga tidak diperlukan menghafal ratusan rumus dan alternatif lainnya.
Mungkin ada yang bertanya, mengapa dalam tes masuk perguruan tinggi internasional seperti SAT mengikutkan matematika di dalamnya?
Jawabannya, karena tes ini akan mengukur kesanggupan menghadapi mata kuliah pada masa studi kelak.
Bagian math test ini akan memiliki tingkat penilaian tersendiri sementara untuk dua sesi lainnya yakni reading dan writing and language akan disatukan nilainya. Total skor yang akan kamu dapatkan beragam mulai dari 400-1600.
Penting untuk diketahui, SAT bukanlah tes pengganti Bahasa selayaknya TOEFL atau IELTS, sehingga saat kampus tujuanmu memberikan syarat skor tes Bahasa. Kamu tetap harus mengikuti tes Bahasa seperti biasanya.
Sebenarnya masih ada satu jenis soal lainnya dalam rangkaian soal tes SAT. Yakni essay, namun sifatnya opsional.
Jika universitas tujuanmu mengharuskan kamu mengikuti sesi ini maka kamu secara otomatis harus menghabiskan 50 menit lagi untuk menyelesaikan tes SAT.
Karena bentuknya global dan memang dirancang untuk penerimaan calon mahasiswa internasional, kamu diharuskan memiliki paspor sebagai identitas untuk mendaftarkan diri pada tes SAT.
Jangan lupa simak dan ketahui informasi detail mengenai skor maksimal dan minimal yang dibutuhkan kampus tujuanmu.
Pastikan kamu telah membaca keseluruhan informasi penerimaan mahasiswa baru yang disebarkan.
Hal ini bertujuan memberi target dan mengevaluasi kemampuan diri, agar bisa setidaknya menjangkau skor minimum atau lebih bagus lagi jika mencapai skor diatasnya. Karena jika hasil tes belum sesuai maka kamu harus mengulang lagi kesempatan yang lain.
Saat ini tercatat ada sekitar 20 lokasi ujian SAT di Indonesia, namun tidak semua lokasi tersebut menyediakan tes SAT sebanyak 7 kali dalam satu tahun.
Semua bentuk informasi mulai dari pendaftaran, jadwal tes, tempat diselenggarakannya tes, dan lokasi ujianmu bisa diakses melalui situs resmi college board.
Mengingat pandemic masih belum berakhir, akan banyak terjadi perubahan kebijakan, sehingga penting bagimu untuk memeriksa ketentuan dan persyaratannya secara berkala.
Cara Efektif Mempersiapkan Diri menghadapi Tes SAT
Beradaptasi dengan bentuk soal
Soal-soal SAT yang sejatinya memiliki struktur berbeda dengan TOEFL atau IELTS membuatmu harus kembali mengenal apa saja yang termasuk soal yang sulit dan mudah dalam tes ini.
Cara penyelesaian soal dan reading test dan writing test bisa saja berbeda, apalagi jika disandingkan dengan soal matematika.
Karenanya kamu harus mengenal ciri dan struktur dari setiap sesi, sehingga dapat dengan mudah mengatur strategi terbaik dalam menggunakan waktu sebaik mungkin dalam menyelesaikan soal yang diberikan.
Saat kamu sudah mengetahui jenis dan ciri sebuah soal, tidak butuh waktu lama untuk menyusun rumus dan menemukan jawaban yang dibutuhkan seberapapun sulit soal tersebut dibentuk.
Ketahui kelebihan dan kekuranganmu SAT
Setelah banyak melakukan latihan soal, lakukan evaluasi secara berkala dan temukan mana soal yang menurutmu cukup sulit untuk dipecahkan.
Salah satu alternatif yang bisa kamu tempuh adalah dengan mengerjakan latihan soal dengan batas waktu atau dengan timer.
Dengan begitu kamu dapat mengetahui mana soal yang cukup mengerahkan waktu dalam penyelesaiannya. Dan bisa meminimalisir banyak soal yang tertinggal atau tidak sempat dikerjakan karena terbatasnya waktu.
Jangan terlalu yakin pada kelebihan yang kamu miliki, karena pesaingmu mungkin sedang sibuk memperbaiki segala kekurangan yang ia miliki. Fokuskan dirimu untuk mencari alternatif dari berbagai soal rumit yang kamu dapatkan.
Bisa dengan berdiskusi, belajar tutorial dan cara cepat via youtube ataupun mengikuti kursus persiapan SAT.
Persiapkan strategi mumpuni
Bukan hanya masalah cara belajar tapi juga persiapkan waktu yang ideal untuk mempersiapkan diri menghadapi tes SAT. Ingat bahwa tes SAT akan membawamu menuju kampus terbaik dunia, yang akan sangat disayangkan jika kamu gagal menembusnya.
Idealnya persiapan tes SAT dilakukan selama 5 bulan sebelum tes berlangsung atau seminimal mungkin adalah 2 bulan sebelum tes berlangsung.
Itupun dengan syarat bahasa Inggrismu sudah cukup mumpuni, sehingga hanya tinggal mengasah kemampuan dalam math test.
Seberapa tingginya penguasaan terhadap suatu materi, tanpa belajar dan berlatih secara rutin rasanya akan tetap sia-sia.
Perlu kegigihan luar biasa untuk bisa lulus ujian SAT mengingat pesaingmu bukan hanya berasal dari Indonesia, tapi satu dunia sedang mengejar posisi yang sama.
Kapan Sebaiknya Mempersiapkan Tes SAT?
Tekad yang kuat kan membawamu pada tujuan. Jika sejak sekolah menengah kamu sudah bisa menentukan tujuan.
Maka mulailah saat itu juga. Mengingat ujian ini hanya diperuntukkan bagi calon mahasiswa S1.
Sehingga kesempatanmu hanya akan datang sesaat setelah kamu lulus dari sekolah menengah atas. Cari tahu semua yang berkaitan dengan tes SAT mulai cari syarat, materi, bahan ujian, modul pembelajaran dan lainnya sejak masuk SMA.
Tujuannya adalah supaya kamu bisa dengan mudah mengatur waktu belajar, waktu diluar kelas, dna waktu mempersiapkan tes SAT. Manfaatkan sebaik mungkin teknologi dan channel yang kamu miliki untuk mempersiapkan tes SAT.
Mulai dengan mempelajari kosakata-kosakata ilmiah yang memiliki struktur sederhana, kemudian mulailah berlatih menyusun kalimat yang memiliki struktur sesuai dengan pedoman grammar.
Kamu juga bisa memulai dengan rajin membaca berbagai teks panjang seperti dalam paper, essay, atau novel dengan genre tertentu yang sedikit lebih berat dari biasanya.
Jika kamu memilih mengikuti kursus secara intensif, maka kira-kira waktu persiapannya sekitar 4 sampai 6 bulan. Kamu akan secara komprehensif mulai dari Bahasa Inggris dan matematika bahkan mempelajari komponen essay bila dibutuhkan.
Jika Bahasa inggris yang kamu miliki sudah cukup memuaskan, maka waktu yang kamu tempuh untuk persiapan juga akan berkurang.
Biasanya hanya berdurasi 3 bulan. Tapi jika kamu merasa belum yakin lebih baik persiapkan untuk kursus sekaligus secara komprehensif.
Persiapkan dirimu untuk menghadapi ujian SAT dengan mengikuti kursus persiapan dengan durasi yang ideal, pembelajaran menarik dan tutor berkualitas.
Berbagai tawaran menarik dan tentunya pembelajaran yang terarah, tersusun sistematis dan menyeluruh bisa kamu dapatkan di kursus SAT Eduversity.
Dan untuk informasi lengkapnya mengenai materi hingga harga bisa isi data pribadi di form diatas ini.