Benua Australia menjadi salah satu negara tujuan studi masyarakat Indonesia yang masuk tiga besar dunia.
Penobatan ini meletakkan berbagai alasan yang membuat Kuliah Australia banyak diminati masyarakat Indonesia sebagai negara tujuan studi.
Beberapa alasan yang mudah ditemui dan ditanyakan kepada mereka yang mengaku memilih Australia sebagai negara studi adalah karena faktor kedekatan
Jika anda terbang menggunakan pesawat dari Jakarta atau Bali saja, Australia hanya ditempuh kurang dari tujuh hingga delapan jam penerbangan.
Ini kurang lebih sama dengan perjalanan naik kereta dari Jakarta ke jogja?
Nah bandingkan jika anda harus terbang ke Eropa atau Amerika yang biasanya membutuhkan kira-kira di atas sepuluh jam penerbangan.
Untuk ke Amsterdam saja hingga bisa 10 jam sementara ke Amerika bisa memakan lebih dari 12 jam dengan dua kali transit.
Alasan Mengapa Australia Menjadi Tujuan Study
Selain faktor geografis, terdapat berbagai alasan yang biasanya menyertai kenapa Benua Australia pantas dijadikan tujuan studi:
1. Jarak yang dekat
Pertama, jarak yang dekat, seperti yang telah dijelaskan di atas. Jarak yang dekat akan otomatis memangkas waktu perjalanan anda sehingga tidak terlalu lama diperjalanan.
Bagi mereka yang bosan dengan perjalanan udara terlalu lama, anda bisa memilih Australia sebagai negara studi karena bisa ditempuh di bawah rata rata penerbangan jauh luar negeri.
Selain itu, penerbangan Indonesia Australia juga bisa menghemat ongkos, artinya juga menghemat biaya perkuliahan anda.
Ingat, biaya perkuliahan di luar negeri jika ditempuh tanpa beasiswa Australia tetap saja mahal.
2. Kondisi geografis
Kedua, kondisi geografis, walaupun Australia termasuk benua dengan empat musim
Ada beberapa orang yang studi di Australia dengan alasan karena iklim geografis tidak jauh dengan Indonesia>
Terutama di negara bagian Darwin kondisi iklimnya tidak jauh beda dengan Indonesia Timur
Bersuhu tropis dan ketika memasuki empat muslim lainnya tidaklah terlalu ekstrim dibandingkan dengan negara-negara bagian lain Australia.
3. Ranking universitas di Australia
Ketiga, ranking universitas di Australia, selain jarak yang dekat dan lokasi geografis, ranking universitas Australia juga tidaklah mengecewakan, alias masih masuk ke dalam 50 besar dunia.
Jika anda melihat ranking beberapa universitas seperti Australian National University, Sydney University dan juga Monash atau Melbourne University.
Maka peringkat mereka cukup bagus jika dibandingkan dengan beberapa universitas di negara eropa maupun amerika.
4. Beasiswa full cover
Keempat, beasiswa Australia, Australia adalah termasuk negara yang memiliki skema beasiswa full cover untuk mahasiswa baik di tingkat sarjana maupun pascasarjana.
Selain Australia, beberapa negara persemakmuran Inggris memang memiliki skema beasiswa full cover, yaitu Amerika dengan Fulbright nya dan Inggris dengan Chevening
Scholarshipnya. Nah, beasiswa Australia ini tidaklah jauh berbeda dengan dua beasiswa yang telah disebutkan di atas.
2 Jenis Beasiswa Australia Paling Direkomendasikan
1. Australia Awards
Beasiswa Australia yang paling direkomendasikan adalah Australia Awards, dulu namanya ALS atau AusAid.
Walaupun begitu skema beasiswa Australia ini tetap sama ditawarkan untuk masyarakat Indonesia dalam berbagai bidang dan lokasi geografis.
Australia awards lebih banyak memprioritaskan pekerja di pegawai negeri, lsm swasta dan aktivis sosial, serta dengan beberapa skup awardenya berasal dari kalangan perempuan dan Indonesia timur.
Beasiswa Australia Awards ini memiliki beberapa skema, skema pertama adalah kuliah pascasarjana bebas biaya dan juga full living cost dari pemerintah Australia.
Dan beasiswa Australia yang lain biasanya adalah short course mengenai kewirausahaan dan kepemimpinan selama beberapa bulan saja.
2. LPDP Kementerian Keuangan
Selain beasiswa Australia awards, terdapat beasiswa Australia lain yang direkomendasikan dari Indonesia yaitu LPDP Kementerian Keuangan.
LPDP Kementerian Keuangan mempunyai skema beasiswa kuliah di Australia untuk beberapa kampus top ten di Australia.
Beasiswa LPDP Kementerian Keuangan ini juga bebas biaya spp dan memberikan uang tunjangan buku dan juga tunjangan keluarga.