Berminat melanjutkan program magister atau doktoral di Amerika Serikat atau negara berbahasa Inggris lainnya? Jika iya, maka segera persiapkan dirimu untuk menghadapi GRE test.

Graduate Record Examination adalah sebuah tes standarisasi yang diselenggarakan bagi para calon mahasiswa pascasarjana untuk bisa berkuliah di Amerika Serikat.

Tes GRE dirancang untuk menguji kemampuan mahasiswa dalam membaca dan menganalisis informasi kuantitatif.

Tes GRE telah diakui secara internasional. Ribuan perguruan tinggi mensyaratkan hasil tes GRE sebagai salah satu bagian dari proses seleksi mahasiswa.

Saat ini tes GRE telah tersedia dan memiliki lebih dari 700 pusat tes yang terletak di 160 negara dunia. Media yang digunakan dalam pengerjaan ujian adalah computer, dan pelaksanaannya pun terbuka sepanjang tahun.

Mengenal Struktur Dalam Soal GRE Test

gre adalah

Dengan durasi waktu selama 3 jam 45 menit, kamu harus menyelesaikan beberapa bentuk tes diantaranya:

Analytical writing

Pada bagian ini kamu akan dihadapkan dengan dua bagian tes. Di Setiap bagian kamu akan membuat masing-masing satu essay. Sehingga tugasmu seluruhnya adalah membuat dua buah essay.

Pada essay bagain pertama dirancang untuk mengetahui bagaiamana pandangan dan perspektifmu terhadap satu isu yang disediakan.

Sementara itu, pada essay kedua dirancang untuk mengetahui kemampuan analisis terhadap suatu argumen.

Kedua bagian essay tersebut secara sistematis dirancang dengan tujuan mengukur serta menguji kemampuanmu dalam memberikan sebuah ide sekaligus memberikan supporting evidence terhadap ide yang dibawakan.

Karena bentuknya lebih kepada pandangan pribadi, tidak ada nilai pengetahuan secara spesifik di dalamnya. Namun tetap, penggunaan Bahasa Inggris yang baik dan sesuai menjadi penilaian utama.

Penggunaan Bahasa Inggris yang baik disini sangat menjadi perhatian, hal ini dikarenakan kosakata yang digunakan dalam tes GRE adalah salah satu yang tidak umum digunakan. Hal ini juga dibenarkan oleh para alumni tes yang berasal dari Amerika Serikat.

Sangat menjadi persoalan tentunya bagi para non native speaker, yang tidak menggunakan Bahasa Inggris dalam kesehariannya, atau bahkan menempatkan Bahasa Inggris sebagai Bahasa ketiga atau keempat dalam keseharian.

Kamu akan diberikan waktu selama 60 menit untuk menyelesaikan sesi ini, manfaatkan setiap 30 menit untuk menyelesaikan masing-masing soal.

Verbal reasoning

Bentuk soal dalam sesi ini biasanya adalah multiple choice atau pilihan ganda. Tujuan dari tes ini sendiri adalah mengetahui seberapa jauh kemampuanmu dalam menganalisis dan mengevaluasi written material. 

Dalam sesi ini kamu bertugas untuk menyatukan informasi, menganalisis hubungan antarkomponen dari tiap kalimat, dan menghubungkan kata dan konsep tiap kalimat tersebut.

Sama seperti tes sebelumnya, sesi ini terbagi menjadi dua bagian, dimana tiap bagiannya memiliki 20 butir soal.

Dalam kurun waktu 60 menit, kamu harus menyelesaikan 40 butir soal pilihan ganda. Manfaatkan waktu masing-masing 30 menit untuk menyelesaikan 2 bagian soal tersebut.

Quantitative reasoning


Sebagaimana tes masuk universitas lainnya, akan ada sesi math test. Dalam sesi yang dikenal sebagai quantitative reasoning ini kamu akan berhadapan dengan aritmatika, aljabar, geometri hingga analisis data. 

Sesi ini juga terdiri dari dua bagian dan tiap bagiannya terdiri dari 20 soal. Sehingga, 40 butir soal tersebut harus kamu selesaikan dalam kurun waktu hanya 35 menit saja.

Unscored test/research question

Sesi ini sifatnya merupakan tes tambahan yang digunakan oleh penyelenggara tes untuk membuat soal tes baru atau untuk kepentingan penelitian yang lain.

Jawaban yang kamu berikan dalam sesi ini tidak terlalu berpengaruh pada keseluruhan skor yang kamu dapatkan.

Skala nilai yang akan kamu dapatkan setelah mengikuti tes GRE adalah 260-340. Hasil tersebut berlaku selama lima tahun.

Untuk biaya tes, sekali mengikuti tes GRE kamu perlu mengeluarkan biaya sebesar 185 USD atau sekitar 2.400.000 rupiah.

Apakah Perbedaan GRE Test dengan GMAT Test?

Apakah Perbedaan GRE Test dengan GMAT Test?

Test GMAT sangat bersifat khusus, berbeda dengan GRE test yang lebih umum. GMAT hanya bisa kamu ikuti jika berminat memasuki jurusan bisnis dan manajemen.

Sementara GRE test bisa membawamu ke berbagai jurusan seperti hukum, humaniora, ilmu social, bisnis, seni, pendidikan, ilmu alam ,hingga teknik mesin.

Jika GRE dirancang untuk mengukur kemampuan mahasiswa dalam memahami bacaan rumit dan menganalisis informasi kuantitatif, berbeda dengan GMAT yang lebih berfokus kepada logika, grammar dan kemampuan penalaran.

Sesi analytical writing pada GRE tugasmu membuat dua buah essay, sementara dama GMAT test kamu hanya diperintahkan membuat satu buah essay dalam waktu 30 menit.

Sesi verbal reasoning dalam GRE lebih fokus pada menguji vocabulary yang kamu miliki, sementara dalam GMAT sesi verbal reasoning akan sangat menguji kemampuanmu terhadap grammar.

Soal matematika dalam quantitative reasoning GMAT test disinyalir memiliki tingkat kesulitan di atas soal matematika yang ada pada tes GRE.

GMAT test memiliki materi integrated reasoning dalam rangkaian ujiannya, namun tidak memiliki research question.

Kebalikannya, GRE test memiliki bagian research question, namun tidak tersedia materi ujian integrated reasoning didalamnya.

Skala skor GMAT test lebih tinggi dibanding dengan skor GRE yakni 200-800 poin, dan untuk mengikuti tes GMAT biayanya sedikit lebih mahal dibanding tes GRE yakni 250 USD atau sekitar Rp 3.200.000.

Tips Lulus GRE Test

Tips Lulus GRE Test

Perbanyak membaca buku

Buku-buku dengan Bahasa Inggris akan sangat membantu dalam menjawab soal berbentuk argumentasi, kandungan dalam buku-buku tersebut akan memperkaya kosakata yang kamu miliki sehingga kelak akan dengan mudah menyusunnya.

Saat ini telah banyak beredar buku yang khusus membahas persiapan tes GRE. 

Memanfaatkan buku tersebut untuk mengevaluasi kemampuan dalam menganalisa informasi kuantitatif dan membaca bacaan yang rumit sebagaimana susunan soal tes GRE.

Jika dirasa berat membaca buku, kamu bisa memulai membaca paper atau jurnal ilmiah yang tidak memiliki halaman sebanyak buku pada umumnya. Jurnal-jurnal ilmiah akan memberikanmu pandangan baru terhadap berbagai alasan penelitian yang dilakukan.

Isinya akan melatih kemampuanmu dalam memberikan support evidence terhadap ide yang kamu tuliskan dalam essay atau argumentasi kelak.

Latihan soal

Selain membaca, buku persiapan tes GRE biasa kamu gunakan untuk melatih kemampuanmu dalam menyelesaikan soal.

Setelah berlatih pada satu soal. Koreksi, lalu cari celah dimana kelemahanmu. Evaluasi seperti itu akan meningkatkan kemampuanmu dalam pemecahan masalah.

Media lainnya seperti youtube juga bisa kamu gunakan untuk berlatih soal, ratusan bahkan mungkin ribuan soal-soal latihan persiapan tes GRE tersedia.

Beberapa bahan menyediakan tutorial menyelesaikan soal dengan cara cepat sehingga menghemat waktu.

Biasakan dirimu untuk memberikan pandangan terhadap hal-hal terkini, tuangkan dalam tulisan.

Semakin banyak yang kamu tulis dan tuangkan, semakin mudah kamu dalam menyusun dan merangkai kata dalam membuat essay kelak.

Perhatikan dengan baik guideline

Tes online GRE tidak akan memberimu waktu untuk memeriksa jawaban. Berbeda pada jenis soal yang menggunakan lembar jawaban yang bisa kamu bolak-balik diperiksa secara berkala. 

Sesaat setelah kamu selesai mengerjakan satu sesi, maka secara otomatis akan berlanjut pada sesi lainnya.

Artinya tidak ada kesempatan memperbaiki jawaban, atau sekedar memeriksa apakah semua soal sudah terisi.

Perlu untuk diperhatikan, dalam essay terdapat word limit. Pembatasan kata ini perlu kamu ketahui dan jangan sampai membuat essay yang melebihi batasan. 

Poinmu untuk bagian tersebut bisa saja berkurang karena dianggap terlalu banyak memutar kata atau tidak memperhatikan arahan dan konsistensi tulisan.

Salah satu alternatif yang bisa kamu tempuh khususnya dalam mempersiapkan tes GRE yang membutuhkan keterampilan Bahasa Inggris mumpuni dalam menghadapinya adalah dengan mengikuti kursus.

Pembelajaran secara menyeluruh dan sesuai dengan target peserta, bersama dengan materi berkualitas dan tutor yang ahli dibidangnya akan kamu dapatkan dengan mengikuti kursus GRE bersama Eduversity.

Untuk informasi lebih lanjut bisa isi data Kamu diatas ini, semoga bermanfaat.